Lokasi: Kecamatan Cikelet Kabupaten Garut
Koordinat : 7 39' 40" S, 107 41' 11" E
Arah: sebelah selatan pusat Kota Garut dengan jarak tempuh sekitar 3,5 jam perjalanan kendaraan dan berjarak sekitar 88 Km.
Fasilitas: Kios Souvenir, Hotel, Homestay
Ini karena sulit untuk
dijangkau, Pantai-pantai itu masih tetap terjaga keasriannya. Setidaknya
ada tujuh Wisata Pantai Garut Selatan, diantaranya yang sudah dikenal
oleh masyarakat luas umumnya wisatawan yaitu pantai Rancabuaya, Santolo
dan Sayangheulang serta Pantai Karang Paranje.
Jika melihat peta
Kabupaten Garut, pantai-pantai itu membentang sangat panjang, sehingga
dapat menikmati keindahannya, wisatawan setidaknya memerlukan waktu
seharian untuk bisa menikmati beberapa pantai yang ada di Kabupaten
Garut sebelah selatan ini.
Pantai Kuta di Bali memang sudah
mendunia, turis pun selalu memadati kawasan tersebut. Tapi Garut, Jawa
Barat juga punya pantai yang tak kalah indahnya, namanya Pantai Santolo.
Lihatlah garis pantainya, mirip Pantai Kuta saat sepi.
Pantai
Santolo berada di sebelah selatan Kota Garut, Jawa Barat. Dari kota yang
terkenal dengan dombanya, Pantai Santolo bisa ditempuh selama 2 jam
perjalanan.
Berpasir putih, bersih, dan landai, pantai ini
sekilas mirip dengan Pantai Kuta di Bali. Ombak selatan Jawa yang
terkenal ganas juga bisa Anda dapatkan di sini. Jadi, tak perlu
jauh-jauh ke Bali kan untuk bisa berlibur ke pantai cantik seperti Kuta.
Nah akan lebih baik jika melakukan touring untuk menjelajahi indahnya
pantai Selatan Garut. Ada beberapa rute jalan yang dapat dipergunakan
untuk menuju pantai-pantai tersebut. Dapat melintasi Kota Garut,
melelalui Cianjur, atau dari Bandung melalui Pangalengan.
Perjalanan dari Kota Garut banyak ditempuh oleh wisatawan yang berasal
dari wilayah Tasik, bandung, jakarta dan kota lainnya. Untuk wisatawan
dari Jakarta dapat memilih jalur Cianjur-Cidaun-Pantai Rancabuaya menuju
pantai Santolo.
Jalur terdekat untuk wisatawan dari Bandung
ialah melewati Rancabali- Naringgul -Cidaun - Rancabuaya - Santolo.
Wisatawan dari Bandung bisa melalui Jalur alternatif yaitu melalui
Pangalengan. Sepanjang perjalanan, wisatawan juga akan menikmati
pemandangan pegunungan Garut nan hijau serta melintasi perkebunan teh.
Pantai Rancabuaya lokasinya agak terpisah dari wisata pantai lain di
Garut.
Dari Kota Bandung jaraknya sekitar 160 kilometer, atau
sekitar 100 kilometer dari ibu kota Garut. Air lautnya nampak membiru
dari atas bukit. Pesisir pantainya yang landai nampak memutih karena
pasirnya yang putih dan lembut.
Sejumlah pohon kelapa dan
katapang laut menjadi tempat peneduh bagi wisatawan yang menikmati
keindahan pantai ini. Pantai Rancabuaya yang terletak di Desa Purbayani,
Kecamatan Caringin ini cukup luas, sekitar 10 hektare.
Kawasan
wisata ini sudah memiliki penunjang wisata seperti tempat makan, hingga
penginapan / hotel kelas melati. Untuk menjangkau pantai ini selain
menggunakan kendaraan pribadi, juga ada angkutan umum Garut-Rancabuaya
yang hanya beroperasi pagi hari saja.
Atau menggunakan angkutan
desa yang disebut "paranggong". Setelah menikmati keindahan pantai dan
ombak yang bersahabat di Rancabuaya, perjalanan touring bisa dilanjutkan
menuju ke Pantai Santolo. Santolo merupakan pantai yang cukup populer.
Dari Rancabuaya perjalanan ditempuh sekitar 1,5 hingga 2 jam.
Pantai Santolo jauh lebih ramai daripada Rancabuaya, karena selain
sebagai lokasi wisata, di pantai ini juga menjadi dermaga bagi nelayan
tradisional. Ikan-ikan segar hasil tangkapan nelayan setiap pagi
dilelang di sini. Karena menjadi pelabuhan nelayan, maka di Santolo
menjamur tempat makan seafood dengan harga murah meriah. Menikmati
panorama pantai dan biota laut,merupakan aktivitas wisata yang dapat
dilakukan di sepanjang Pantai Santolo.
Jembatan Tua di Pulau Santolo
Sudah pernah ke Pantai Santolo? Pantai yang populer terdapat di
Kabupaten Garut? Terletak di Kecamatan Cikelet, sebelah selatan pusat
kota Garut, jarak tempuh dalam waktu 3,5 jam perjalanan atau sekitar 88
km dari Garut. Perjalanan ke Pantai Santolo, Garut bisa ditempuh kurang
lebih 150 km dari Kota Bandung.
Perjalanan bisa ditempuh
menggunakan kendaraan umum dengan menaiki mobil Elf jurusan
Garut-Pameungpeuk seharga Rp. 20.000,- dan turun di Pasar Pameungpeuk.
Lalu dilanjutkan dengan naik Pick Up menuju Pantai Shayangheula, yang
tarifnya sekitar Rp. 5.000. Dari pantai, perjalanan dilanjutkan
menggunakan perahu dengan tarif sekitar Rp. 5.000 untuk sampai ke Pantai
Santolo.
Perjalanan menuju Pantai Santolo harus dilalui dengan
ekstra hati-hati. Karena, perjalanannya berkelok-kelok, sempit, curam,
serta melewati hutan, kebun teh, dan jurang.
Ada dua alternatif nih sebagai contoh, untuk menuju Pantai Santolo:
Rute Normal lewat Garut Kota – Cikajang – Cikelet dan Pameungpeuk, bisa
ditempuh dengan menggunakan Kendaran umum dari terminal Cicaheul (pakai
Bis) atau terminal Leuwipanjang dengan Kendaraan ELF (minibus),
membayar Rp. 35.000,- dan 4 – 5 jam perjalanan teman-teman sudah sampai
di Pameungpeuk (Pantai Santolo), sedangkan untuk menggunakan kendaraan
Pribadi (Mobil) akan menghabiskan BBM (Bensin) sekitar Rp. 75.000,-
sampai Rp 100.000,- saja, sedangkan pakai Motor (BBM Pertamax hanya
habis Rp. 25.000,- sampai 30.000,- saja).
Menggunakan Rute
Ciwidey – Cisewu – Bungbulang – Pameungpeuk jarak tempuh lumayan jauh
dan belum ada kendaraan umum, tapi pemadangan disekitar lebih bagus,
diperkirakan jarak tempuh kalau lewat rute ini sekitar 200 – 250 Km dan 7
Jam perjalanan.
Ada Apa Saja Di Pantai Santolo?
Pantai ini
cukup dikenal di Garut dan merupakan daerah tujuan wisata. Kawasan
Pantai Santolo merupakan berkumpulnya nelayan tradisional yang akan
dikembangkan menjadi daerah tujuan wisata yang indah. Juga merupakan
daerah untuk kegiatan nelayan sebagai dermaga kapal ikan atau perahu
yang ada di Pameungpeuk.
Pantai Santolo merupakan pantai yang
masih relatif tidak terlalu ramai, kumpulan batu-batu besar, dan laut
biru menjadi pemandangan yang indah. Menikmati panorama pantai dan biota
laut,merupakan aktivitas wisata yang dapat dilakukan. Tersedia juga
sewaan perahu yang melayani wisatawan untuk menikmati deburan pantai
ombak selatan yang cukup menantang.
Selain itu kita bisa
menikmati hidangan makanan laut yang segar dengan sajian yang sederhana.
Fasilitas yang dibutuhkan wisatawan cukup tersedia seperti losmen,
kios-kios cinderamata dengan harga terjangkau. Bagi teman-teman yang
ingin bermalam, di sekitar pantai tersedia banyak penginapan untuk
bermalam. Harga sewanya pun terjangkau, sekitar Rp. 100.000,- hingga Rp.
200.000,- per hari.